Resmi Dilantik, Dr. Didi Ardiansyah Jabat Rektor Universitas Kaltara

redaksi

Dr. Didi Ardiansyah, M.M sebagai Rektor Universitas Kaltara periode 2023 – 2027 yang menggantikan Prof. Dr. Ir. Abdul Jabarsyah, M.Sc, Rektor Universitas Kaltara yang sebelumnya menjabat selama dua periode, Rabu (17/5/2023).

PENAKALTARA.ID, TANJUNG SELOR – Tongkat kepemimpinan di Universitas Kaltara resmi berganti. Ini setelah dilantiknya Dr. Didi Ardiansyah, M.M sebagai Rektor Universitas Kaltara periode 2023 – 2027 yang menggantikan Prof. Dr. Ir. Abdul Jabarsyah, M.Sc, Rektor Universitas Kaltara yang sebelumnya menjabat selama dua periode, Rabu (17/5/2023).

Acara pelantikan berlangsung di Ruang Auditorium Universitas Kaltara. Tampak, dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Utara yang diwakili Asisten III bidang Administrasi Umum Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Pollymaart Sijabat, SKM.,M.AP, Bupati Bulungan dan Wakil Bupati Bulungan; Sekretaris Daerah Kabupaten Bulungan, Kepala Lembaga Pendidikan Tinggi Wilayah XI Kalimantan, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tanah Seribu Beserta Jajaran, Ketua Yayasan Pendidikan Tanah Seribu Beserta Jajaran, Senat Universitas Kaltara, Civitas Akademika beserta Tenaga Kependidikan Universitas Kaltara dan tamu undangan lainnya.

Pasca dilantik oleh Ketua Yayasan Pendidikan Tanah Seribu Tanjung Selor Drs. H. Karsim Al Amrie, M.Si, Dr. Didi dalam sambutannya, pertama mengucap puji dan syukur kehadirat Allah S.W.T. Tak lupa juga, mengucapkan terimakasih kepada seluruh Civitas Akademika Universitas Kaltara, yang telah banyak membantunya selama ini, bekerja bersama membangun dan memperkenalkan Universitas Kaltara ke masyarakat luas.

“Izinkan pula saya menyampaikan terimakasih kepada Senat Universitas Kaltara dan Ketua Yayasan Pendidikan Tanah Seribu beserta jajarannya yang telah memberikan amanah dan kepercayaan kepada saya untuk dapat memimpin Universitas Kaltara 4 tahun ke depan sebagai Rektor periode 2023-2027,” ungkapnya.

Diungkapkannya juga, pihaknya dalam hal ini siap menjalankan amanah yang diberikannya ini dengan terus memberikan performa dan kinerja terbaik dengan ketulusan dan kerendahan hati. Sehingga Universitas Kaltara dapat menjadi kampus yang unggul, berdaya saing, maju, dan sejahtera. 

Baca juga  "Membangun Generasi Emas di Era Digital"? Yuk ikuti Webinar Literasi Digital Ini

“Hal ini Insya Allah dapat terwujud dengan adanya kerjasama antar civitas akademika Universitas Kaltara yang tentunya akan semakin membaik kedepannya,” katanya.

Di sisi lain, disampaikan bahwa perkembangan ilmu dan teknologi yang semakin pesat menuntut perguruan tinggi untuk dapat beradaptasi lebih cepat terhadap berbagai perubahan peraturan yang ditetapkan. Seperti yang telah diketahui bersama, perkembangan Revolusi Industri 4.0 dan ditetapkannya kebijakan Merdeka Belajar. Tentunya memberikan berbagai pelayanan teknologi dan kemudahan bagi mahasiswa untuk mengakses pengetahuan dan pembelajaran dimanapun dan kapanpun secara cepat, tepat, dan bijak.

“Namun demikian, mahasiswa tetap membutuhkan perantara untuk dapat memfasilitasi dan membimbing proses tersebut melalui pembelajaran di perguruan tinggi dengan konsep pembelajaran berpusat pada mahasiswa itu sendiri (SCL),” bebernya. 

“Melalui kebijakan Merdeka Belajar, mahasiswa dapat mengasah kemampuan hard skill dan soft skill di dunia nyata sebagai bekal untuk menempuh dunia kerja/industri ke depannya melalui berbagai kegiatan di luar kampus, dengan bimbingan tenaga pendidik yang kompeten,” sambungnya. 

Universitas Kaltara, tambahnya, sebagai salah satu perguruan tinggi di wilayah perbatasan, tentunya memerlukan rencana strategi untuk menjawab tantangan perkembangan IPTEK dan kebijakan tersebut agar dapat memfasilitasi mahasiswa secara maksimal. Adapun beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan. Yakni, pertama perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan, penguatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat baik oleh dosen maupun mahasiswa, pemantapan pelaksanaan penjaminan mutu. 

“Lalu, penguatan pembinaan kemahasiswa, penguatan pada fasilitas penunjang pelaksanaan tri dharma untuk memperkuat posisi Unikaltar, perbaikan tata kelola, penguatan SDM dan sumber pembiayaan dan peningkatan kerjasama baik nasional maupun internasional,” rincinya.

Baca juga  Hasil Konferwil I PW Muslimat NU, Hj.Sumiati Kembali Nahkodai PW Muslimat NU Kaltara Periode 2023 - 2028

Dikatakannya juga, implementasi dari berbagai langkah strategis yang telah disusun tersebut dapat dilakukan melalui berbagai program, seperti peningkatan kualitas tri dharma baik dalam bentuk pembelajaran inovatif yang berfokus pada mahasiswa, juga peningkatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Kemudian, peningkatan infrastruktur dan peningkatan kapasitas dosen dan tendik, peningkatan kesejahteraan SDM melalui koperasi karyawan Unikaltar. Termasuk, peningkatan dan penguatan kerjasama baik untuk program Merdeka Belajar, meningkatkan jumlah mahasiswa, sarpras, dan juga untuk kegiatan penelitian dan pengabdian yang dilakukan dengan pihak pemerintah daerah maupun swasta, dan juga secara internasional. 

“Peningkatan akreditasi jurusan dan Universitas, dan penambahan jurusan baru di bidang vokasi (saat ini jurusan vokasi bahasa Mandarin sedang berproses) hingga penyelenggaraan pembinaan mahasiswa dan alumni melalui berbagai program kreativitas dan workshop untuk membentuk karakter mahasiswa menjadi lulusan yang unggul, berkarater, dan berjiwa wirausaha, agar tidak terpatok untuk menjadi karyawan saja, tetapi juga sebagai pencipta lapangan pekerjaan untuk kemajuan daerah juga diperlukan,” jelasnya. 

Selain itu, kata Dr. Didi, sebagai salah satu langkah dalam menjawab berbagai perkembangan di dunia pendidikan, saat ini Universitas Kaltara juga tengah berusaha untuk menjadi reseach-oriented University. Hal ini dilakukan dengan terus memotivasi tenaga pendidik untuk melakukan penelitian berbasis knowledge-creation dan knowledge-transfer. Diharapkan melalui hal ini, Universitas Kaltara dapat menghasilkan karya yang kreatif dan inovatif sesuai dengan perkembangan IPTEK secara berkelanjutan, dan menjawab tantangan yang terus berkembang di masyarakat. 

Baca juga  "Apa benar media sosial bikin insecure? Temukan Jawabannya di Webinar Ini

“Pada kesempatan ini, kami mengajak semua pihak untuk mengevaluasi berbagai program yang telah kita jalankan sebelumnya agar kita dapat menetapkan langkah kedepannya dengan lebih efektif dan efisien, bukan hanya dalam mengahasilkan lulusan yang dapat bersaing di dunia luar tetapi juga untuk menjadikan Universitas Kaltara menjadi Universitas yang unggul dan berdaya saing setidaknya di Provinsi Kalimantan Utara,” ajaknya. 

“Selain itu, mengingat bahwa hampir seluruh biaya operasional Universitas diatur secara mandiri, maka diperlukan kebijakan dan strategi yang nantinya dapat meningkatkan akuntabilitas dan dapat berdampak pada peningkatan kesejahteraan SDM di Universitas Kaltara. Kami percaya, melalui berbagai strategi dan kerjasama dengan berbagai pihak yang nantinya kita lakukan, akan memberikan dampak pada ketahanan finansial yang lebih baik dan kesejahteraan pun akan meningkat, Insya Allah,” timpalnya.

Terakhir, pihaknya percaya dengan terus membangun dan menjaga kebersamaan, kepercayaan serta kerjasama yang baik antar civitas akademika. Maka, akan menciptakan keharmonisan dan semangat kekeluargaan di Universitas Kaltara, dan dapat membawa Universitas Kaltara menjadi lebih baik lagi ke depannya. Sebagai rektor yang akan memimpin Universitas Kaltara pada periode 2023-2027, pihaknya akan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik.

“Sekali lagi, saya mengucapkan terimakasih atas dukungan Bapak/Ibu dan semua pihak terkait yang memberikan dukungan dan bantuan. Semoga Universitas Kaltara menjadi semakin maju dan sejahtera, dan apa yang kita lakukan selalu mendapatkan Rahmat dan Ridho dari Allah SWT. Aamiin Yaa, Robbal Aalamiin,” tutupnya. (*/pna) 

Baca juga

Tags

Ads - Before Footer