TANA TIDUNG – Penduduk Kabupaten Tana Tidung bertambah 607 jiwa sepanjang Januari hingga Juni 2024. Sebelumnya jumah penduduk Bumi Upun Taka pada semester II (Juli-Desember 2023) sebanyak 28.684 jiwa, kini bertambah menjadi 29.291 jiwa pada semester I tahun 2024.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Tana Tidung Rahmawani mengatakan, pertambahan jumlah penduduk ini diakibatkan adanya angka kelahiran dan pindah datang.”Memang untuk jumlah penduduk ini dinamis ada yang datang dan ada yang pindah, cuma ini imbang antar yang pindah datang dan pindah keluar, makanya pertambahan penduduk tidak signifikan,” kata Rahmawani.
Namun, kata dia, berdasarkan data yang ada jumlah penduduk di kabupaten termuda di Kaltara terus mengalami pertumbuhan setiap semesternya. Hal itu dapat dilihat dari data yang dikeluarkan Kemendagri melalui Dirjen Dukcapil.
“Di semester satu tahun 2023 jumlah penduduk KTT masih 27.553, lalu di semeater dua di tahun yang sama naik lagi menjadi 28.684 jiwa. Terbaru data yang dikeluarkan Dirjen Dukcapil jumlah penduduk KTT tembus 29.291 jiwa,” beber Rahmawani kala ditemui di ruang kerjanya.
Rahmawani mengatakam sejak beberapa tahun terakhir data kependudukan bisa diketahui 6 bulan sekali per semester yang dikeluarkan langsung oleh Dirjen Dukcapil.”Karena data yang dimiliki Disdukcapil ini hanya data pelayanan, sementara untuk data konsolidasi bersihnya keluar dari Dirjen Dukcapil,” terang alumni Unmul Samarinda ini.
Ditanya soal jumlah penduduk miskin di KTT? Alumnus SMAN 1 Tarakan tidak bisa memberikan jawaban karena kategori tersebut tidak masuk dalam elemen data yang diperoleh Disdukcapil.
“Jadi untuk data penduduk miskin harus dipetakan lagi oleh instansi terkait, kalau kami kan cuma mencatat angka kelahira dan kematian, mutasi penduduk. Masalah mampu dan tidak mampunya penduduk miskin di KTT tidak ada didata kami,”ungkapnya.
“Kalau kami untuk status kependudukan itu tidak detail, yang pasti kami itu kalau ada warga.yang mau pindah, asal persyaratannya lengkap kami proses,” tambahnya.
Namun untuk lengkap seperti agama dan usia penduduk dapat dilihat di sinan data yang dikelola oleh Diskominfo Tana Tidung. Hanya saja data yang baru diterima dari Dirjen Dukcapil masih diolah di Disdukcapil.”Nanti kalau sudah diolah datanya baru lami share di sinan data Diskominfo,” tutupnya. (adv/hdi)
