Penakaltara.Id, TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si bersama Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md, menghadiri Rapat Paripurna ke-6 DPRD Kabupaten Bulungan Masa Persidangan I Tahun 2025. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Syarwani menyampaikan pidato perdananya sebagai kepala daerah periode 2025-2030.
“Saya merasa sangat bersyukur serta mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk menyampaikan pidato sambutan pertama sebagai Bupati Bulungan masa jabatan tahun 2025–2030 di hadapan sidang dewan yang terhormat ini,” ujar Syarwani dalam pidatonya.
Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bulungan atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepada pasangan Syarwani-Kilat untuk memimpin daerah ini selama lima tahun ke depan.
Syarwani menegaskan bahwa pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bulungan resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada 20 Februari 2025, sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 100.2.1.3-221 Tahun 2025. Setelah pelantikan, keduanya mengikuti retreat kepemimpinan di Akademi Militer Magelang dari 21-28 Februari 2025.
“Pelaksanaan kegiatan pelantikan, retreat, dan rapat paripurna penyampaian pidato Bupati Bulungan hari ini menjadi penanda berakhirnya seluruh tahapan Pilkada 2024,” kata Syarwani.
Dia juga mengapresiasi pasangan calon kepala daerah Dr. Datu Iman Suramenggala, S.Hut., M.Sc dan Chieto Karno yang telah berkompetisi secara sehat dan demokratis.
“Mari kita tinggalkan perbedaan dalam kontestasi dan bersatu untuk membangun Kabupaten Bulungan yang kita cintai ini,” ajaknya.
Dalam pidatonya, Bupati Syarwani menekankan pentingnya mendukung visi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang mengusung tema “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045”.
“Visi ini bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara maju, mandiri, dan sejahtera, serta memastikan pembangunan yang berkelanjutan untuk generasi mendatang,” jelasnya.
Sebagai bagian dari visi nasional ini, terdapat 8 misi prioritas atau “Asta Cita”, yang akan menjadi pedoman dalam pembangunan nasional dan daerah, termasuk di Bulungan. Selain itu, terdapat 7 kebijakan prioritas nasional yang harus diimplementasikan di daerah, di antaranya:
Penguatan SDM melalui pendidikan dan kesehatan, Program makan bergizi gratis, Pencegahan stunting dan pengentasan kemiskinan ekstrem, Pengendalian inflasi daerah, Peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah, Dukungan swasembada pangan dan Pengembangan industri kerajinan serta promosi produk UMKM
Pada kesempatan ini, Bupati Syarwani juga memaparkan visi dan misi pemerintahan Bulungan 2025-2030 yang bertajuk “Kabupaten Bulungan yang Berdaulat dan Unggul melalui Pembangunan Hijau yang Berkelanjutan”.
“Visi ini bukan sekadar kata-kata, melainkan panduan arah kebijakan pembangunan yang akan kita jalankan bersama selama lima tahun ke depan,” tegasnya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, terdapat 5 misi utama yang menjadi fokus kerja:
Mewujudkan SDM unggul dan berdaya saing, Meningkatkan produksi pertanian berkelanjutan untuk kedaulatan pangan, Meningkatkan layanan dasar dan infrastruktur yang handal, Meningkatkan taraf hidup dengan mengembangkan ekonomi lokal berbasis ekologi dan menjamin kinerja pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan masyarakat
Selain itu, pemerintah juga menetapkan 15 program prioritas, di antaranya:
Mandau Tani (strategi pembangunan pertanian), Beasiswa Vokasi berbasis potensi wilayah, Mantap Pelayanan Dasar, Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera), Satu Desa Satu Produksi, Desa Pintar – Desa Digital, Madya (Muda Berdaya Berkarya) dan UMKM Bulungan Unggul.
Di akhir pidatonya, Bupati Syarwani menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat dalam mewujudkan program pembangunan.
“Tidak ada cara lain, kita harus selalu inovatif dan kreatif, mencari cara yang lebih efektif dan efisien. Kita harus berorientasi pada hasil, memanfaatkan sumber daya yang tersedia secara maksimal,” pungkasnya.
Beliau juga mengajak seluruh pihak untuk menjadikan tahun 2025 sebagai momentum kerja keras, kerja cerdas, dan kerja berintegritas demi kesejahteraan masyarakat Bulungan.
“Mari kita bersatu, saling bersinergi, dan memastikan setiap kebijakan yang diambil benar-benar berorientasi pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bulungan,” tutupnya. (dni/red)
