BPBD KTT Menggelar FGD Penyusunan Pedoman Pembentukan Destana

redaksi

TANA TIDUNG – Di tengah tantangan global terkait bencana alam, pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tana Tidung menunjukkan komitmen kuat untuk mitigasi risiko bencana dengan menggelar Forum Group Discussion (FGD) mengenai penyusunan Pedoman Pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana).

Kegiatan ini digelar di ruang pertemuan BKPSDM Tana Tidung, pada Senin (12/8), dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.FGD ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah konkret dalam menjadikan desa-desa di Tana Tidung lebih siap dan tangguh menghadapi bencana. Konsep desa tangguh bencana merupakan kunci untuk mengurangi risiko dan dampak bencana alam.

Baca juga  Melalui Jum’at Curhat, Dirbinmas Polda Kaltara Bersilahturahmi Dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB)

Inisiatif ini tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi berbagai potensi risiko.Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangat penting dalam menciptakan desa tangguh bencana. “Kami berharap melalui FGD ini, kita dapat menyusun pedoman yang dapat diimplementasikan dengan efektif di lapangan,” ujar Taharman, S.H, Kepala Sub Bagian Perencanaan BPBD Tana Tidung yang juga merupakan narasumber FGD.

Peserta FGD juga memahami bahwa pembangunan desa tangguh bencana memerlukan pendekatan holistik, yang mencakup aspek pendidikan, pelatihan, dan penguatan infrastruktur.“Dengan pendekatan komprehensif ini, diharapkan desa-desa di Kabupaten Tana Tidung dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam hal kesiapsiagaan bencana,” harap Taharman.

Taharman mengingatkan bahwa pembentukan desa tangguh bencana adalah proses berkelanjutan yang memerlukan keterlibatan semua pihak. Karena itu, ia berharap inisiatif ini tidak hanya berhenti pada perencanaan, tetapi juga diikuti dengan tindakan nyata di lapangan untuk melindungi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Baca juga  Bakti Sosial, Kapolda Kaltara Berikan Bantuan Sumur Bor dan Fasilitas Air Bersih ke Pondok Pesantren Fatimah Az Zahra

“Dengan semangat dan komitmen yang kuat, diharapkan pembentukan desa tangguh bencana di Kabupaten Tana Tidung akan mencapai hasil maksimal dan memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat dalam menghadapi tantangan bencana di masa depan,” tutup Taharman.(adv/hdi)

Baca juga

Tags

Ads - Before Footer