 |
| Ide baju lebaran unik dari kain gorden, viral di media sosial. Foto: Dok. pribadi Khoirul Anam. |
MAGELANG – Menjelang Hari Raya Idul Fitri biasanya masyarakat sudah mempersiapkan busana terbaik. Namun berbeda yang dilakukan oleh pria ini yang memilih baju Lebaran anti mainstream.
Dia membuat kreasi satu set baju Lebaran dari gorden jadul sejuta umat. Tak hanya busana dan celana, ia juga mengaplikasikan kain gorden menjadi peci.
Ide yang tak terpikirkan oleh orang lain ini, berawal dari postingan Khoirul Anam di Instagramnya @anam_chenel. Kemudian unggahannya itu diunggah ulang oleh akun Instagram @awreceh.id dan semakin viral.
Dalam foto itu Khoirul memperlihatkan kain gorden yang sudah dipotong untuk dijadikan pola baju.
“Berkamuflase dengan gorden sejuta umat ,” tulis keterangan akun Instagram @awreceh.id.
Dalam unggahannya yang viral Khoirul menujukkan tampilan depan dan belakang baju Lebarannya yang terbuat dari gorden. Baju berupa lengan panjang dan terdapat kancing hidup di bagian depan. Sedangkan bawahannya kain gorden yang dibentuk menyerupai sarung.
Baju Lebaran unik dari gorden buatan Khairul itu sudah mendapatkan 207.120 Likes dan banjir komentar dari warganet.
“Edan dijadiin baju, celana, peci sa setel jadi nya,” takjub akun @_akubintangg.
“Menyatu dengan gorden,” ngakak akun @annisaafrynti.
“Baju model baru?,” ngakak akun @hannass._.
“Lah matching sama tirai ?,” saut akun @itsmyrairai.
“Gorden emak gueeeee?,” ngakak akun @valerianindya.
Konfirmasi Wolipop
Wolipop sudah menghubungi Khoirul Anam yang membuat ide baju Lebaran unik dari gorden. Ia menceritakan di balik idenya membuat setelan busana dari gorden.
“Konsepnya kebetulan pas momen Lebaran, banyak orang mencari pakaian atau outif lebaran. Di sini saya mencari konsep yang berbeda aja,” ungkap Khoirul Anam kepada Wolipop, Selasa (18/4/2023).
Pria yang tinggal di Magelang, Jawa Tengah ini langsung muncul ide untuk berkamuflase dengan gorden.
“Kebetulan di rumah punya kain gorden langsung saya kepikiran buat dibikin kemeja sama sarung. Biar beda aja. Tapi banyak yang bilang outif kamuflase. Soalnya kalau saya bersandar di dekat gorden yang sama jadi nggak keliatan?,” ngakak Anam.
Anam juga menjelaskan proses pembuatan baju Lebaran dari gorden ini tidak dilakukan ya sendiri. Dia dibantu oleh tukang jahit.
“Prosesnya satu minggu. Saya jahit di tempat tetangga. Cuma ide dan bahan dari saya. Tukang jahitnya juga sempat bilang aneh-aneh aja gorden, ” tiru Anam.
Pria yang sehari-hari menjadi kuli panggul ini mengaku sudah sejak awal Ramadan kepikiran untuk membuat setelan baju dari kain gorden.
“Ide saya sendiri. Tapi saya searching dulu di Google apakah pernah ada yang bikin tapi ternyata belum. Jadi saya jahitin di awal puasa,” tuturnya.
Dia menambahkan busana itu akan ia pakai hari pertama lebaran dan saat silaturahmi. “Saya pakai hari pertama sama silaturahmi. Semoga konten foto seperti yang saya buat bisa menghibur walaupun konten sederhana,” pungkasnya. (*)
Sumber : Detikcom
