TANJUNG SELOR, Penakaltara.Id – Suasana penuh semangat dan kehangatan menyambut kedatangan Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md, bersama istri Martina Kilat, S.Sos, dan sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bulungan, pada perayaan Hari Ulang Tahun ke-103 Desa Long Peso, Selasa (29/4/2025).
Selain memperingati hari jadi desa, acara ini juga dirangkaikan dengan syukuran panen dan peresmian Kantor Desa Long Peso yang baru pekan sebelumnya. Kedatangan rombongan disambut hangat oleh warga setempat dengan alat musik tradisional yang ditabuh meriah di pelabuhan, dilanjutkan arak-arakan menuju lokasi acara.
Salah satu momen spesial adalah penyematan kalung selamat datang kepada Wakil Bupati Kilat, A.Md, yang kemudian disambut tarian adat Dayak “Datun Julud” yang turut diikuti oleh beliau dan rombongan. Suasana akrab dan penuh kekeluargaan tampak terasa, tidak ada jarak antara pemimpin dan rakyatnya.
Penampilan tari-tarian khas daerah yang dibawakan oleh anak-anak Desa Long Peso dengan balutan busana adat, turut menyemarakkan acara. Wakil Bupati Bulungan tampak kagum dan bangga dengan penampilan mereka.
“Saya merasa bangga menyaksikan anak-anak kita begitu lihai menampilkan budaya lokal. Ini bukti bahwa nilai-nilai budaya kita masih kuat dipegang,” ujarnya penuh haru.
Sejumlah tokoh adat, perangkat desa, dan perwakilan masyarakat menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan atas kehadiran orang nomor dua di Kabupaten Bulungan itu. Mereka juga menitipkan harapan besar agar pembangunan terus menyentuh desa-desa di wilayah pedalaman.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bulungan menyampaikan ucapan selamat ulang tahun untuk seluruh warga Desa Long Peso.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bulungan, saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-103 kepada seluruh warga Desa Long Peso. Seratus tiga tahun adalah perjalanan yang panjang — perjalanan yang penuh perjuangan, kebersamaan, dan semangat membangun desa yang lebih baik,” kata Kilat.
Ia juga mengajak masyarakat bersyukur atas panen yang telah berhasil dilakukan. “Panen adalah buah dari kerja keras, ketekunan, dan keuletan para petani kita. Mudah-mudahan hasil panen ini membawa berkah, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat desa,” tambahnya.
Momen peresmian Kantor Desa Long Peso yang baru juga menjadi perhatian khusus sebelumnya. Menurutnya, kantor desa bukan sekadar bangunan, tetapi simbol pelayanan dan tempat lahirnya ide-ide kemajuan.
“Saya merasa sangat bangga bisa menyaksikan Kantor Desa Long Peso yang baru. Kantor desa bukan sekadar bangunan fisik, tetapi simbol pelayanan, pusat aspirasi masyarakat, dan tempat berbagai ide besar untuk kemajuan desa lahir dan diwujudkan,” tegas Kilat.
Ia pun mengajak seluruh perangkat desa dan masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas itu sebaik-baiknya. “Mari kita tingkatkan kualitas pelayanan publik, pererat komunikasi antara pemerintah dan warga, serta dorong inovasi-inovasi pembangunan desa,” ajaknya.
Dalam pidatonya, Kilat Bilung menegaskan pentingnya pembangunan desa sebagai pondasi daerah. Ia menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk terus hadir di tengah masyarakat.
“Pembangunan desa adalah pondasi bagi kemajuan daerah. Kami dari jajaran Pemerintah Kabupaten Bulungan berkomitmen untuk terus mendukung program-program desa, termasuk di bidang pertanian, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat,” paparnya.
Mengakhiri sambutannya, Kilat Bilung menyampaikan harapan besar untuk masa depan Desa Long Peso.
“Mari kita terus bergandengan tangan, memperkuat persatuan, menjaga nilai-nilai kearifan lokal, dan bersama-sama mewujudkan Desa Long Peso yang maju, mandiri, dan sejahtera,” tuturnya.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat Hari Ulang Tahun Desa Long Peso ke-103, selamat atas selesainya panen, dan selamat atas peresmian Kantor Desa Long Peso. Semoga Desa Long Peso semakin maju, masyarakatnya semakin makmur, dan selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Sekian dan terima kasih,” pungkasnya.
Acara berlangsung meriah dan ditutup dengan doa bersama serta ramah tamah antara warga dan rombongan pemerintah. Antusiasme warga menandakan harapan baru bagi desa yang kini memasuki usia lebih dari satu abad. (dni/dni)
