TANJUNG SELOR, Penakaltara.id — Pemerintah Kabupaten Bulungan menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sistem penanggulangan bencana dengan menyerahkan satu unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar) untuk Kecamatan Tanjung Palas Barat. Penyerahan dilakukan secara langsung oleh Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si, dalam sebuah seremoni di Desa Long Beluah pada Sabtu, 7 Juni 2025.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Tanjung Palas Barat, para kepala desa, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
“Kita tidak pernah menginginkan bencana, tapi paling tidak dengan adanya unit ini, kita punya upaya nyata dalam penanggulangan,” ujar Bupati Syarwani di hadapan para tamu undangan.
Pentingnya Kesiapsiagaan dan Mitigasi Dini
Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa kehadiran armada damkar bukan sekadar formalitas, tetapi bagian penting dari langkah mitigasi dini menghadapi risiko kebakaran, terutama pada musim kemarau yang kerap meningkatkan potensi musibah.
“Kita sangat paham dengan kondisi alam di Tanjung Palas Barat. Di musim-musim kemarau, risiko kebakaran meningkat. Karena itu, saya mengajak semua pihak, termasuk para kepala desa dan tokoh masyarakat, untuk terus mengedukasi warga tentang pentingnya kehati-hatian, misalnya memeriksa sambungan listrik dan memastikan tidak ada api yang menyala saat rumah ditinggalkan,” kata Syarwani.
Lebih lanjut, Bupati juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas keterbatasan respons pemerintah dalam menangani beberapa insiden kebakaran yang terjadi di tahun sebelumnya.
“Saya berharap pengalaman tahun lalu menjadi pelajaran kolektif dan momentum untuk meningkatkan kesiapsiagaan kita bersama,” tuturnya.
Perintah Pembentukan Satgas Khusus Damkar di Kecamatan
Bupati juga menekankan pentingnya pengelolaan armada damkar secara optimal oleh pihak kecamatan. Ia meminta Camat Tanjung Palas Barat agar segera membentuk satuan tugas (satgas) khusus bersama para kepala desa.
“Saya berpesan agar unit ini dijaga, dipelihara, dan dimanfaatkan secara maksimal. Kita perlu membentuk tim khusus agar pemanfaatannya benar-benar efektif di lapangan,” ujar Syarwani.
Tujuan pembentukan satgas ini, menurut Bupati, adalah untuk memperbanyak warga yang terlatih dalam pengoperasian alat damkar serta memahami prosedur penanganan darurat kebakaran secara tepat.
Kolaborasi dengan Satpol PP dan Pemadam Kebakaran
Penyerahan kendaraan damkar ini turut melibatkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bulungan. Langkah ini merupakan bagian dari program strategis Pemkab untuk memastikan pemerataan alat pendukung penanggulangan bencana, terutama di kecamatan-kecamatan yang selama ini masih terbatas dalam hal fasilitas darurat.
“Semoga kendaraan ini benar-benar bermanfaat bagi seluruh masyarakat Kecamatan Tanjung Palas Barat,” pungkas Bupati.
Seremoni penyerahan tersebut ditutup dengan prosesi simbolis penyerahan kunci armada kepada Camat Tanjung Palas Barat, sebagai penanda dimulainya pemanfaatan unit damkar tersebut untuk kebutuhan masyarakat luas.
Dengan adanya penambahan armada pemadam ini, masyarakat Tanjung Palas Barat kini memiliki garis pertahanan pertama apabila terjadi insiden kebakaran, sekaligus membangun kesadaran kolektif akan pentingnya pencegahan bencana sejak dini. (adv)