TANJUNG SELOR, Penakaltara.Id — Musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bulungan, termasuk Desa Penjalin, Kecamatan Tanjung Palas, beberapa waktu lalu memantik kepedulian dari berbagai pihak. Pada Kamis, 22 Mei 2025, Kapolda Kalimantan Utara Irjen Pol Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., bersama jajaran Polda Kaltara dan pengurus Bhayangkari Cabang Polresta Bulungan, melakukan kunjungan langsung ke lokasi terdampak untuk menjalin silaturahmi dan berbagi kasih dengan warga.
Banjir yang terjadi disebabkan oleh meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah hulu, yang menyebabkan meluapnya Sungai Kayan dan Sungai Bahau. Puluhan rumah di beberapa desa, termasuk Desa Penjalin RT 04, terendam air, memaksa warga menghentikan aktivitas sehari-hari dan fokus pada penyelamatan diri dan barang-barang penting.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan menyerahkan bingkisan bantuan kepada warga RT 04 yang terdampak. Bingkisan tersebut berisi sembako dan kebutuhan pokok lainnya. Lebih dari sekadar menyerahkan bantuan, Kapolda Kaltara juga berinteraksi langsung dengan warga, menyampaikan pesan semangat, dan menunjukkan empati yang mendalam terhadap kondisi yang dihadapi masyarakat.
“Kami hadir bukan sekadar membawa bantuan, tetapi ingin memastikan bahwa warga tidak merasa sendiri menghadapi musibah ini,” ujar Kapolda Irjen Pol Hary Sudwijanto dalam sambutannya di hadapan warga.
“Semoga kehadiran kami bisa sedikit meringankan dan menyemangati. Kami percaya warga Desa Penjalin mampu bangkit kembali dengan kekuatan kebersamaan,” tambahnya, disambut tepuk tangan warga yang hadir.
Kehadiran Kapolda beserta rombongan mendapatkan sambutan hangat dari warga dan tokoh masyarakat setempat. Ketua RT 04 Desa Penjalin, yang menerima langsung penyerahan bantuan, menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan oleh pihak kepolisian.
“Kami bersyukur atas kunjungan ini. Bingkisan yang diberikan tentu sangat berarti bagi warga, bukan hanya secara materi tapi juga secara moral,” ujarnya.
“Kami merasa diperhatikan, didampingi, dan tidak dibiarkan sendiri menghadapi kondisi ini. Semoga silaturahmi ini terus terjalin,” tambahnya.
Kapolresta Bulungan KBP Rofikoh Yunianto, S.I.K. yang turut mendampingi Kapolda dalam kegiatan tersebut, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Polri untuk hadir bersama masyarakat, terutama dalam situasi sulit.
“Ini bukan hanya soal bantuan, ini adalah wujud bahwa Polri adalah bagian dari masyarakat. Ketika warga mengalami kesulitan, kami ingin hadir dan menjadi bagian dari solusi,” katanya.
Selain menyerahkan bantuan, rombongan juga menyempatkan diri meninjau kondisi rumah-rumah warga yang terendam dan berdialog langsung dengan para lansia serta anak-anak yang terdampak banjir.
Kegiatan yang berlangsung dengan aman dan tertib itu ditutup dengan pesan moral bahwa melalui kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong, seluruh pihak dapat membantu percepatan pemulihan warga terdampak bencana.
“Kami tidak bisa menghapus banjir, tetapi kami bisa hadir dan mendampingi. Mari kita pulih bersama,” pungkas Kapolda mengakhiri kunjungan siangnya.
Kunjungan ini menjadi cerminan bahwa sentuhan kemanusiaan dari aparat negara bisa memberikan harapan dan kekuatan bagi masyarakat untuk bangkit dan kembali menatap masa depan. (***/)
