Tahap Awal MPP Akomodir 7 Jenis Pelayanan

redaksi

TANA TIDUNG – Jika sesuai rencana, pemerintah pusat akan meresmikan secara serentak Mal Pelayanan Publik (MPP) di seluruh Indonesia, termasuk yang ada di Kabupaten Tana Tidung. Di Tana Tidung sendiri Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) akan melakukan soft opening pada bulan November mendatang.

Kepala DPMPTSP Tana Tidung Arman Jauhari mengatakan, sembari menyiapkan sarana dan prasarana, November mendatang DPMPTSP Tana Tidung akan soft opening MPP.”Artinya, dengan dilaksanakannya soft opening nanti, pelayanan kepada masyarakat itu sudah satu pintu di MPP,” kata Arman kala ditemui di ruang kerjanya, Selasa (1/10).

Baca juga  "Membangun Generasi Emas di Era Digital"? Yuk ikuti Webinar Literasi Digital Ini

Bahkan, pelayanan tidak hanya datang dari Pemkab Tana Tidung tapi juga dari instansi vertikal seperti yang ada sekarang yakni BPJS Ketenagakerjaan.

Instansi ini sudah melakukan pelayanan di MPP yang berada satu atap dengan kantor DPMPTSP Tana Tidung.”Dari kajian kami itu ada 18 jenis pelayanan yang bisa diakomodir di MPP Tana Tidung. Cuma dengan segala keterbatasan yang ada, untuk tahap awal kemungkinan baru tujuh jenis pelayanan, dari OPD Pemda Tana Tidung dua atau tiga OPD, cuma belum bisa saya pastikan,” terang Arman.

Yang pasti, sambung Arman, saat soft opening pelayanan kepada masyarakat sudah dapat dilakukan. Sementara untuk peresmian berdasarkan komunikasi dengan pemerintah pusat akan dilakukan pada Desember 2024.”Yang meresmikan kalau tidak salah wapres, dilakukan secara simbolis, karena serentak di seluruh Indonesia,” ujarnya.

“Kami juga sudah melapor terkait dengan rencana peresmian ini, jadi mekanismenya itu kita jalan dulu, setelah jalan sambil dievaluasi. Kalau sudah dievaluasi yang kami laksanakan sudah memenuhi syarat, nanti kita dijadwalkan peresmian, biasa per triwulan, triwulan terakhir ini kan di bulan Desember, mudah mudahan kita masuk diperesmian itu,” kata Arman.

Baca juga  Pemutaran Film Cinema Pengawasan : Dinilai Metode Pencegahan Paling Efektif

MPP ini dibentuk untuk memudahkan dalam memberikan di satu tempat kepada masyarakat.”Secara teori, orang tidak perlu lagi bolak balik, misalnya kita urus terkait dengan perdagangan, di Disperindagkop. Kalau di satu tempat, kita tidak kemana mana lagim hanya di situ saja, tidak keluar gedung,” tutup Arman. (adv/dhi)

Baca juga

Tags

Ads - Before Footer