1.485 Tenaga PPPK Bulungan Resmi Dilantik, Wakil Bupati Bulungan Seirama Ingatkan Hindari Judi Online dan Narkoba

redaksi

TANJUNG SELOR, Penakaltara.Id – Sebanyak 1.485 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bulungan resmi dilantik, menandai babak baru dalam perjalanan karier mereka sebagai aparatur negara. Prosesi pelantikan, penandatanganan perjanjian kerja, dan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan berlangsung khidmat di Gedung Dome Center, pada Jumat (25/4/2025).

Dalam suasana penuh sukacita, para tenaga PPPK yang mengenakan seragam putih dan bawahan hitam itu mengikuti seluruh rangkaian acara dengan tertib. Pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Bulungan Kilat, A.Md, Sekretaris Daerah (Sekda), perwakilan Badan Kepegawaian Negara (BKN), jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulungan, serta berbagai instansi terkait lainnya.

Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md, seirama dengan apa yang disampaikan Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si bahwa para PPPK yang telah dilantik harus menjaga amanah yang telah diberikan, terutama dalam menjaga moral dan integritas.

“Selamat kepada saudara-saudari yang dilantik hari ini. Jabatan adalah kepercayaan, dan kepercayaan itu harus dijaga. Jangan sampai kita lalai dan terjerumus dalam pergaulan negatif seperti judi online dan narkoba,” tegas Kilat.

Baca juga  Muktamar di Bali, DPC PKB Bulungan Dukung Cak Imin Terpilih sebagai Ketua Umum secara Aklamasi

Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd., M.Si, kembali menegaskan bahwa pihaknya yakin dengan kapasitas para tenaga PPPK yang dilantik.

“Kita yakin dan percaya mereka memiliki kapasitas sebagai tenaga PPPK. Untuk itu saya hanya mengingatkan berkaitan dengan perilaku, jangan sampai ada yang terjerumus judi online atau narkoba yang dapat mengganggu kinerja,” ujar Bupati Syarwani.

Terkait kesejahteraan, Bupati memastikan bahwa para PPPK tetap akan menerima Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) sebagaimana yang juga diterima oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Tentu di Kabupaten Bulungan tetap berjalan (pembayaran TPP), dan Insya Allah akan dibayarkan di bulan Juli,” jelasnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa pemerintah akan kembali membuka proses seleksi tahap kedua untuk tenaga PPPK dalam waktu dekat.

“Tadi juga telah disampaikan oleh perwakilan kepala BKN bahwa proses seleksi tahap kedua PPPK akan segera dilaksanakan. Mudahan di bulan Mei sudah berjalan,” tambahnya.

Bupati Syarwani juga mengapresiasi pengabdian luar biasa para PPPK yang telah mendedikasikan diri mereka dalam pelayanan publik selama bertahun-tahun.

“Teman-teman ini sudah bertahun-tahun mengabdi, baik di bidang teknis, guru, maupun tenaga kesehatan. Ada yang sudah 19 tahun, ada yang 26 tahun mengabdi. Sehingga yakin dan percaya, mereka ini orang-orang yang sudah berjalan dan memang sudah bisa bekerja,” ungkapnya.

Baca juga  "Resmi Berlaku, Retribusi Parkir di Tepi Jalan Umum di Bulungan Tingkatkan PAD dan Ketertiban Lalu Lintas, Tahap Awal Dilakukan Sosialisasi"

Bupati menekankan bahwa tantangan ke depan adalah menjaga konsistensi kinerja dan komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Tugas kita selanjutnya adalah menjaga konsistensi kinerja, menjunjung integritas, serta terus berinovasi dalam pelayanan. Jangan sampai nama baik Pemda Bulungan tercoreng karena ulah segelintir oknum,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bulungan, Nurdiana, S.Kom, dalam laporannya memaparkan rincian jumlah PPPK yang dilantik.

“Dari 1.485 tenaga PPPK Pemda Bulungan, terdiri atas 783 tenaga teknis, 408 guru, dan 293 tenaga kesehatan,” terang Nurdiana.

Ia juga menyampaikan bahwa total ASN di Bulungan, baik PNS maupun PPPK, diperkirakan akan mencapai sekitar 6.000 orang setelah seleksi tahap pertama dan kedua rampung.

“Jumlah pegawai di Bulungan dari sekitar 3.100 PNS, ditambah seleksi tahap pertama dan kedua, perkiraan jumlahnya sekitar 6.000 ASN,” ungkapnya.

Baca juga  Kasus Dugaan Pengeroyokan dan Penyekapan WNA di KIPI Terus Bergulir, Korban Kekeh pada Sikap Awal

Mengenai besaran TPP untuk PPPK, Nurdiana menyebutkan bahwa alokasinya berada di BKPSDM, tetapi penetapan nominal TPP tetap mengacu pada kebijakan Bagian Organisasi Pemda Bulungan.

“TPP untuk tenaga PPPK baru sekitar 30 persen dari TPP PNS, sedangkan untuk tenaga PPPK tahap pertama sebelumnya besarannya sesuai surat perjanjian kerja,” jelasnya.

Menanggapi kekhawatiran akan kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat, Nurdiana memastikan bahwa pembayaran TPP bagi PPPK tidak akan terdampak.

“TPP tak berpengaruh. Ada bagian tertentu seperti perjalanan dinas, kegiatan, dan beberapa item lain yang terkena dampak efisiensi, namun untuk TPP tetap aman,” pungkasnya.

Dengan pelantikan ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Bulungan berharap para tenaga PPPK yang baru dilantik mampu bekerja secara profesional, berintegritas, dan menjadi bagian penting dari akselerasi pembangunan daerah yang lebih baik ke depan. (dni/dni)

Baca juga

Tags

Ads - Before Footer